Ada yang bilang seni adalah masalah bakat. Orang yang sudah mempunyai bakat desain atau menggambar tanpa latihan pun dia sudah menjadi desainer yang handal. Tapi itu tidak sepenuhnya benar, karena bakat pun sebenarnya adalah hasil proses penyerapan informasi kita sewaktu kecil. Seorang pemain bola akan mempunyai salah satu anaknya yang juga berbakat main bola, jika bukan anaknya maka saudaranya. Semua itu karena informasi yang terserap dalam alam bawah sadar sehingga menjadikan seorang anak kecil berfikir dan yakin bahwa dia bisa melakukan hal yang sama.
Seorang anak kecil yang selalu berkutat dengan kegiatan menggambar dan melukis, maka minimal dia akan mempunyai sense of design lebih tinggi dari anak-anak yang lain. Dia akan selalu melihat dan belajar untuk meningkatkan kemampuan menggambarnya setiap waktu, entah dia melihat dari komik, majalah, atau film, yang jelas dia akan melakukan apapun untuk terlihat lebih ahli di bidangnya dibandingkan teman-temannya.
Ini bisa dilakukan juga oleh orang dewasa, kemauan yang kuat menjadi modal utama untuk melejitkan potensi bakat desain. Seorang yang belum sama sekali mengenal desain mungkin akan memerlukan waktu lebih lama untuk meningkatkan kualitas karyanya, tapi misal dengan konsekuensi dia ingin berlatih 3x lipat lebih keras dari orang lain, potensi itu akan terasah lebih cepat.
Ini bukan permasalahan takdir yang sering diobrolkan oleh orang-orang penerima kenyataan. Semua orang bisa meningkatkan bakat desain dengan gaya masing-masing. Bahkan seorang pemecah batupun bisa menjadi desainer dan seniman jika dia memecah batu dengan cara lembut dan membentuknya menjadi patung wanita yang indah. Maka dari itu, bagi Anda yang ingin menjadi desainer, mulailah belajar dari sekarang untuk mewujudkannya. Salam sukses!
