Menentukan harga desain masih menjadi kesulitan tersendiri bagi beberapa designer. Banyak yang sudah menempuh pendidikan desain grafis di kuliah atau kursus tapi masih bingung bagaimana cara menentukan harga desain yang sesuai. Apalagi bagi para freelancer yang belajar desain otodidak. Bagi yang memiliki komunitas designer mungkin masih tertolong dalam menentukan tarif desain grafis, tapi bagi yang tidak mempunyai komunitas pasti akan bingung dan bertanya-tanya bagaimana sebenarnya menentukan harga desain tersebut. Akhirnya banyak yang mematok harga desain grafis dibawah standard dan sangat murah, bahkan mirisnya ada yang menyediakan jasa desain grafis gratis.
Saya sendiri adalah seorang designer yang masuk golongan otodidak, tidak pernah menempuh pendidikan khusus desain grafis. Karena hobby, saya memutuskan untuk mendalami dunia desain logo. Awalnya saya kesulitan dalam menentukan harga desain. Tapi setelah 10 tahun berkecimpung di dunia desain logo, saya akhirnya bisa menentukan harga desain dengan hitungan yang menurut saya fair untuk designer dan klien, tidak ada yang merasa dirugikan dengan tarif desain ini
Hitungan versi ini saya buat berdasarkan waktu pengerjaan dan hitungan biaya operasional yang disesuaikan dengan UMR setempat. Jadi harga desain grafis bisa berbeda di tiap kota atau negara, bisa disesuaikan sendiri ya. Saya akan kasih contoh bagaimana menentukan harga desain grafis seperti dibawah ini:
Contoh 1: Harga Desain Banner
Rata-rata designer mengerjakan 1 desain berapa lama? Anggaplah contoh desain banner 1 hari. 1 desain dengan alternatif pilihan desain lainnya. Jadi kita coba hitungnya per hari dulu:
*UMR Rata-rata di Indonesia 2018*
2.800.000:26 hari kerja = 107.500
*Listrik per Bulan*
200.000:30 hari = 6700
*Kuota Internet/Speedy*
250.000:30 hari = 8500
*Konsumsi/ Hari*
30.000/hari (makan, minum, rokok)
*Operasional*
Cicilan Laptop
500.000:30 hari = 16.700
*Cicilan Kantor/Tempat Kerja*
300.000/30 hari = 10.000
*(Total 179,400)*
Contoh 2: Harga Desain Logo
Rata-rata designer mengerjakan 1 desain logo berapa lama? Anggaplah contoh desain logo 3 hari ya. 1 desain dengan alternatif pilihan desain lainnya.
*UMR Rata-rata di Indonesia 2018*
2.800.000:26 hari kerja = 107.500 x 3 hari= 322.500
*Listrik per Bulan*
200.000:30 hari = 6700 x 3 hari = 20.100
*Kuota Internet/Speedy*
250.000:30 hari = 8500 x 3hari = 25.500
*Konsumsi/ Hari*
30.000/hari (makan, minum, rokok) x 3 hari = 90.000
*Operasional*
Cicilan Laptop
500.000:30 hari = 16.700 x 3 hari = 50.100
*Cicilan Kantor/Tempat Kerja*
300.000/30 hari = 10.000 x 3 hari = 30.000
*(Total 538.200)*
Jadi harga desain logo minimal adalah Rp. 538.200
Ini biaya yang tampak mata dan seharusnya dibayarkan klien untuk designer jika proses desain itu memakan waktu 1 atau 3 hari kerja.
(Kalau ada biaya tambahan lain yang mungkin lupa saya sebut, silahkan ditambahkan)
Padahal waktu pengerjaan setiap designer berbeda-beda, ada yang 1 hari, 3 hari, 5 hari, belum lagi kalau banyak revisi, bisa sampai seminggu bahkan sebulan. Ini belum desain dengan tingkat kerumitan lebih tinggi seperti design interior atau 3D
Sekarang, Berapa harga desain grafis yang layak? Apakah biaya jasa desain logo di Indonesia terlalu mahal atau malah terlalu murah? Dengan adanya rujukan ini, saya harap teman-teman designer sedikit bisa dapat gambaran bagaimana menentukan harga desain grafis yang standar
Jika teman-teman merasa artikel ini bermanfaat, silahkan bagikan artikel ini kepada teman-teman yang lain. Jika ada masukan, silahkan tambahkan saran di kolom komentar
NOTE:
- Belum termasuk biaya MIKIR, IDE, & KREATIFITAS
- Perhitungan harga desain grafis ini saya buat pada tahun 2018, silahkan disesuaikan dengan waktu dan tempat